Kasus penembakan tragis terjadi di lingkungan Polres Solok Selatan

Prowan

 


GNi


 


 


 


 

Kasus penembakan tragis terjadi di lingkungan Polres Solok Selatan

Admin Media
Jumat, November 22, 2024


SUMBAR ( MABES NEWS)

Kasus penembakan tragis terjadi di lingkungan Polres Solok Selatan pada Jumat (22/11/2024) dini hari, di mana Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, diduga menembak mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari. Insiden ini terjadi sekitar pukul 00.43 WIB di Jorong Bukit Malintang Barat, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat.

Kronologi Kejadian

Berdasarkan laporan, peristiwa ini terjadi di area parkiran Polres Solok Selatan. Sebelum kejadian, AKP Dadang Iskandar sempat menghubungi AKP Ulil Ryanto terkait penangkapan pelaku tambang galian C oleh tim Reskrim. Saat proses pemeriksaan berlangsung, bunyi tembakan terdengar dari luar ruangan. AKP Ulil ditemukan tergeletak dengan luka tembak di pelipis dan pipi kanan.

Menurut Kasi Humas Polres Solok Selatan, Tri Sukra Martin, AKP Ulil sempat dibawa ke Puskesmas, namun diduga sudah meninggal dalam perjalanan. Jenazah kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara di Padang. Senjata api yang digunakan, pistol pendek milik pelaku, telah diamankan bersama beberapa selongsong peluru.

Profil Korban

AKP Ulil Ryanto Anshari, 34 tahun, lahir di Makassar pada 12 Agustus 1990. Ia adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2013 dan baru menjabat sebagai Kasatreskrim Polres Solok Selatan selama 11 bulan 29 hari. Sebelumnya, ia bertugas sebagai Kapolsek Madukara, Banjarnegara, dan Kasatresnarkoba Polres Magelang.

Langkah Selanjutnya

Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti, menyatakan bahwa kasus ini tengah ditangani oleh Polda Sumatera Barat. Motif penembakan masih dalam penyelidikan lebih lanjut.

Peristiwa ini mengejutkan publik, mengingat kedua pihak adalah perwira senior di institusi kepolisian. Kasus ini menjadi perhatian besar, dan perkembangan lebih lanjut diharapkan dapat mengungkap alasan di balik kejadian ini.(Red)